Kereen... Siswa SMP Buat Jejaring Sosial Facebook Islami.

Ini dia salah satu karya anak bangsa yang patut untuk dibanggakan yaitu Situs jejaring sosial, salingsapa.com. situs ini dibuat oleh seorang anak SMP  yaitu Muhammad Yahya Harlan, siswa kelas 1 SMP Alam Bandung. Berdasarkan keterangan di situs tersebut salingsapa.com pertama kali dibuat pada 1 Muharram 1431 H (18 Desember 2009) atau 1 tahun yang lalu.

hmm... dilihat dari tampilan halaman depan situs ini, mirip dengan tampilan Facebook dengan gambar Ka'bah sebagai pembedanya. tab-tab yang disajikan di situs ini antara lain ada alaman depan (home), browse, news feed, blog, video, Al-Qur’an dan Radio Saling Sapa.
tuh... mirip banget kan..>.<




trus.. apa c perbedaan salingsapa.com dengan facebook...? nah inilah pernyataan dari si pembuat (enaknya di sapa adek kali ya.. cz masih kelas 1 SMP ^^) yang dikutip dari halaman 'salam perkenalan dari saling sapa.com' :

  1. Adanya Fitur Al Qur'an, hal ini memungkinkan, bila disela-sela kita sedang Online, kita bisa membaca Al Qur'an dengan tampilan yg menarik serta juga bisa memeriksa, apakah bacaan Al Qur'an kita sudah benar. 
  2. SalingSapa.com memiliki server sendiri , sehingga kita bisa memiliki kontrol penuh dalam hal data-data member, serta content yg di-upload. Content yg tidak sesuai dengan nilai-nilai Islam jelas akan bisa dihilangkan.
  3. Server berada di Jakarta, bukan di luar negeri, sehingga bisa diakses dengan lebih cepat (untuk melihat /mengunggah foto atau naskah ) . Cuma memang untuk Video, kita masih harus menumpang di Youtube.
  4. Usia member tidak dibatasi, sekalipun baru berusia 6 tahun juga boleh mendaftar . Beda dengan Facebook yg membatasi usia pendaftar, dimana anak-anak yg ingin punya account di Facebook "terpaksa" harus berbohong mengenai usia (ketika melakukan registrasi)
  5. Juga ada fitur Game, akan tetapi Game yang ada di SalingSapa.com ini lebih disaring, dan akan dikembangkan Games Islami . 
tuh.. sudah tahu bedanya kan dengan jejaring sosial Facebiook.. 

nah, berikut harapan dari si adek yang buat situs ini seperti ditulis di halaman 'salam perkenalan dari saling sapa.com'
"Dengan memohon pertolongan Allah, SalingSapa.com ini akan terus dikembangkan sehingga bisa menjadi Situs Silaturrahmi yang menarik, dan para pengakses SalingSapa mendapat manfaat yang banyak dari sisi pencerahan spiritual, mengkaji ilmu agama, bertukar fikiran dengan para sahabat . Para Ustadz juga diharapkan untuk memiliki Account di SalingSapa.com ini , sehingga para Ustadz bisa mennyampaikan Taushiyah pendeknya ( tertulis ), serta menginformasikan hal-hal seperti : jadwal ceramah, khotbah Jum'at, dan lain lain."

subhanallah, mulia sekali harapan dari si adek kecil Yahya ini... 
siapa c Muhammad Yahya Harlan ini? yuk kita kenal lebih jauh...
Muhammad Yahya Harlan

hmm perlu diketahui pula ternyata. adek yahya (sapaan akrab Muhammad Yahya Harlan) ini  memfokuskan diri setiap hari selama enam bulan, hingga pukul 21.00 WIB.. (hmm.. kerja kerasnya patut dicontoh nih... *catet). 
Yahya yang berusia 11 tahun itu ternyata membutuhkan perjuangan keras dalam membuat situs jejaring sosial salingsapa.com dengan konsep syiar Islam itu. dia mulai start untuk proses pembuatan sejak pulang sekolah pukul 17.00 WIB dilanjutkan dengan membuat software salingsapa.com di kampus ITB hingga pukul 21.00 WIB. 



" Saya belajar dari buku ototidak, dan mencoba memasukan beberapa ayat Al Quran yang ada di rumah untuk di-publish ke sesama teman di sekolah saya," ujar Yahya saat diwawancara wartawan didampingi sang ayah Iyan Harlan di Bandung.
Sejak dipublikasikan seminggu yang lalu, situs salingsapa.com sudah dibuka sekitar 700.000 kali dari seluruh dunia. "Hingga saat ini sudah ada sekitar 700.000 klikers yang membuka salingsapa.com, di mana dalam aktifitasnya para klikers banyak yang menanyakan beberapa tajwid Quran, serta beberapa syiar Islam yang ditayangkan oleh anak saya di salingsapa.com," ujar Iyan Harlan, sang ayah dari dek Yahya.
Ia berharap setelah adanya kuliah umum yang dihadiri oleh pakar IT dan Rektor ITB Prof Akhmaloka, proses pembuatan software selanjutnya bisa dipatenkan dan diperhatikan oleh pemerintah.
"Sekolah saya kan full day, jadi saya membuat software ini hingga pukul 21.00 WIB, untuk menyempurnakannya hingga enam bulan lamanya, " ujar Muhammad Yahya Harlan.
Anak pertama dari tiga bersaudara ini memang mempunyai tabiat yang keras jika mempunyai keinginan. Sang ayah sendiri merupakan pekerja IT di salah satu call center di Jakarta mengatakan bakat anaknya itu terlihat sejak di bangku SD Kelas 6.
"Dia tabiatnya keras sekali, bahkan dalam membuat situs jejaring sosial salingsapa.com ini, sangat antusias karena dia punya obsesi bisa mengalahkan situs jejaring sosial yang marak saat ini seperti Facebook, Twitter dan sebagainya," papar Sang Ayah, Iyan Harlan.
hmm... kerja keras yang patut untuk dicontoh... anak SMP saja begitu semangat untuk men-syiarkan islam... bagaimana dengan kita? apakah penurunan semangat dan alasan kesibukan dunia dapat melemahkan jiwa kita untuk berdakwah? jawab dalam hati dan renungkan masing-masing ya... 
wallahu'alam....^^

-RN-

Posting Komentar

5 Komentar

  1. anak2 di indonesia emank pintar2 gan....
    ^_^

    BalasHapus
  2. walaupun banyak yang kontroversi, seharusnya ditanggapi dengan positive ya... ^^
    http://www.detikinet.com/read/2011/02/14/114531/1570726/398/hak-cipta-salingsapa-jadi-bahan-kontroversi/?i991102105

    BalasHapus
  3. wah makasih bgt infonya...
    ><

    aq udah bikin akunnya loh...
    :)

    BalasHapus
  4. sma-sma... semoga tidak bosan membaca postingan blog ini.. ^^
    waah.. add Rishinsa ya..^^

    BalasHapus

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...